Minggu, 21 September 2014

Konsep Diri Secara Umum dan Konsep Diri Pada Anak di Sekolah Dasar

A.   Pengertian Konsep Diri
Konsep diri adalah gagasan tentang diri sendiri yang mencakup keyakinan, pandangan dan penilaian seseorang terhadap dirinya sendiri. Konsep diri terdiri atas bagaimana cara kita melihat diri sendiri sebagai pribadi, bagaimana kita merasa tentang diri sendiri, dan bagaimana kita menginginkan diri sendiri menjadi manusia sebagaimana yang kita harapkan.
Konsep diri dapat digambarkan sebagai sistem operasi yang menjalankan komputer mental yang memengaruhi kemampuan berfikir seseorang. Setelah ter-instal, konsep diri akan masuk ke pikiran bawah sadar dan akan berpengaruh terhadap tingkat kesadaran seseorang pada suatu waktu.

Implikasi Perkembangan Konsep Diri Dalam Pembelajaran dan Dalam Implementasi Kurikulum 2013 di Sekolah Dasar


A. Implikasi dalam pembelajaran  
Implikasi konsep diri dalam pembelajaran bermanfaat :
  1. Membuat siswa merasa mendapat dukungan dari guru. Dalam mengembangkan konsep diri yang positif, siswa perlu mendapat dukungan dari guru. Dukungan guru ini dapat ditunjukkan dalam bentuk dukungan emosional (emotional support), seperti ungkapan empati, kepedulian, perhatian, umpan balik dan dapat pula dukungan berupa penghargaan (esteem support), seperti melalui ungkapan hormat (penghargaan) positif terhadap siswa, dorongan untuk maju atau persetujuan dengan gagasan atau perasaan siswa dan perbandingan positif antara satu siswa dengan siswa lain. Bentuk dukungan ini memungkinkan siswa untuk membangun perasaan memiliki harga diri, memiliki kemampuan atau kompeten dan berarti.

Pembelajaran Abad 21

Pembelajaran Abad 21
Oleh : AGUS AKBAR 
Pendidikan memiliki peran yang sangat penting untuk memajukan suatu bangsa. Maka perlu memiliki sistem pendidikan yang berkualitas. Apalagi saat ini kita sudah menjalani suatu masa yang dinamakan abad 21 yang ditandai dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi yang begitu pesat terutama teknologi informasi dan komunikasi yang berdampak pada segala bidang telah membawa tatanan kehidupan yang mendunia yang disebut globalisasi dimana batas antar wilayah dan negara sudah tidak berarti lagi.

Perjalanan Hidup

Lika-Liku Perjalanan Hidup
Agus Akbar lahir di Ujung Pandang (sekarang Makassar) Sul-Sel tanggal 25 Desember 1979 dari anak Nursianah dan Sulaiman seorang pedagang kecil. Jalur pedidikan mulaidari SD   Mariso III, SMP Negeri I dan SMA Muhammadiyah IV Makasaar. Kehidupan anak-anak  hingga dewasa tumbuh sebagai pemuda Makassar yang tak terlepas dari lingkungan keras, alkohol, narkoba dan kebebasan pergaulan membuatnya terseret pengaruh lingkungan. Lalu hijrah di salah satu perumahan di Makassar dilingkungan inilah mulai mengenal lingkungan pendidikan karena banyak tetangga Dosen IAIN Alauddin Makassar yang sekarang menjadi Universitas Islam Negeri. Dari lingkungan inilah hingga masuk diperguruan tinggi IAIN  Alauddin Makassar pada fakultas Tabiyah (Pendidikan) jurusan Kependidikan Islam (sekarang MPI) Kerena perekonomian keluarga yang sangat sederhana